Rabu, 20 Desember 2017

Kencing Nanah dаn Pеnуеmbuhаnnуа

Penyakit Kеnсіng Nаnаh dаn Cara Penyembuhannya - Gonore atau kencing bisul yakni salah satu penyakit menular seksual yang umum dan disebabkan oleh kuman bernama Neisseria gonorrhoeae atau gonococcus. Pria ataupun wanita dapat terjangkit penyakit ini. Kuman gonococcus umumnya ditemukan di cairan penis dan organ intim wanita dari orang yang terinfeksi.

Bakteri penyakit ini bisa menyerang anus, servik (leher rahim), uretra (saluran kencing dan sperma), mata, dan tenggorokan. Baca juga: Penyakit Kеnсіng Nаnаh dаn Cara Penyembuhannya

Gonore paling kerap kali menular via hubungan seks, seperti seks oral atau anal, mainan seks yang terkontaminasi atau tak dilapisi dengan kondom baru tiap-tiap diterapkan, dan berhubungan seks tanpa memakai kondom. Bayi juga dapat terinfeksi saat progres kelahiran bila ibunya mengidap penyakit gonore dan lazimnya menjangkiti mata bayi, hingga berpotensi mengakibatkan kebutaan permanen.

Kuman gonore tidak bisa bertahan hidup di luar tubuh manusia untuk waktu yang lama, itu sebabnya gonore tak menular lewat dudukan kamar kecil, peralatan makan, berbagi handuk, kolam renang, berbagi gelas, kecupan, dan pelukan.

Gejala Gonore

Sekitar 10 persen pria yang terinfeksi dan 50 persen dari wanita yang terinfeksi tidak mengalami gejala sehingga banyak penderita gonore menularkannya kepada pasangan mereka tanpa disadari.
Lazimnya lebih gampang untuk mengenali gejala gonore pada pria diperbandingkan wanita karena gejala permulaan pada wanita mungkin sangat ringan atau tak semacam itu jelas sehingga kerap keliru dianggap sebagai infeksi vagina atau infeksi saluran kemih. Tapi demikian, infeksi akan menjalar ke organ panggul wanita seandainya tidak langsung diobati dan dapat menyebabkan perdarahan pada organ intim wanita, sakit pada perut komponen bawah, demam, dan sakit saat melakukan relasi seksual.

Gejala gonore yang acap kali muncul, bagus pada pria maupun wanita, di antaranya yakni ketika membuang air kecil akan terasa sakit atau perih dan keluarnya cairan kental seperti abses berwarna kuning atau hijau dari organ intim wanita atau penis. Oleh sebab itu, penyakit ini dikenal dengan sebutan ‘kencing nanah’.

Diagnosis Gonore

Ada beberapa metode untuk menegakkan diagnosis gonore pada seseorang. Pada hampir beberapa besar kasus, dokter akan melaksanakan pengujian sampel cairan dari organ intim wanita atau penis untuk kemudian diperiksa di lab.
Pada wanita, dokter atau perawat biasanya akan menggunakan cotton bud untuk mengambil sampel cairan di vagina atau mulut rahim. Tetapi, dokter mungkin juga bisa meminta pasien untuk menerapkan tampon guna mengambil sampel cairan hal yang demikian. Prosedur ini tidak menimbulkan rasa sakit, tapi pasien mungkin akan merasa sedikit tidak nyaman. Baca juga: Kencing Nanah dаn Pеnуеmbuhаnnуа

Prosedur pada pria sedikit berbeda, di mana dokter mungkin akan memeriksa sampel air kemih pasien untuk kemudian diperiksa akibatnya di lab. Pemeriksaan air kencing ini kurang akurat kesudahannya pada pasien wanita. Selain itu, dokter mungkin juga akan mengambil sampel cairan yang keluar di ujung penis dengan menggunakan cotton bud.

Pengobatan dan Pencegahan Gonore

Dokter lazimnya akan memberikan satu suntikan antibiotik dan satu tablet antibiotik untuk mengobati gonore, serta menyarankan supaya Anda kembali lagi satu atau dua pekan setelah pengobatan permulaan untuk pemeriksaan ulang dan menetapkan kuman gonore telah hilang sepenuhnya.
Gejala akibat bakteri gonore akan membaik setelah beberapa hari seandainya dilakukan pengobatan yang efektif dan sesegera mungkin. Tetapi kalau dibiarkan, bisa menjadi permasalahan yang serius.

Untuk mencegah penularan pada orang lain atau terinfeksi kembali, Anda dan pasangan Anda sebaiknya tak berhubungan seks sampai perawatan benar-benar tuntas dan pemeriksaan ulang sudah ternyata negatif.

Anda bisa terkena penyakit gonore kembali sekiranya tak menjalankan relasi seks yang sehat dan aman di kemudian hari. Cara terbaik untuk mencegah infeksi menular seksual adalah dengan tak berganti-ganti pasangan, tidak melakukan kekerabatan seksual di luar nikah, dan pakai kondom seandainya melakukan hubungan seks.

Demikian merupakan review seputar Kencing Nanah dаn Cara Penyembuhannya yang dapat de nature sajikan untuk Agan semua. Semoga review tersebut bermanfaat serta dapat menambah ilmu untuk kita semua.

Selasa, 19 Desember 2017

4 Tahap Ciri Terkena Penyakit Sipilis Pada Pria dan Wanita

4 Tahap Ciri-Ciri Terkena Sipilis Pada Pria dan Wanita - Sifilis yaitu infeksi menular seksual disebabkan oleh kuman spiroset Treponema pallidum sub-spesies pallidum. Rute utama penularannya melalui kontak seksual; infeksi ini juga dapat ditularkan dari ibu ke bayi dalam kandungan selama kehamilan atau saat kelahiran, yang menyebabkan terjadinya sifilis kongenital. Sumber: Wikipedia.org


Kecuali melalui hubungan intim, kuman penyebab sipilis atau raja singa juga bisa menyebar lewat cairan tubuh penderitanya, seumpama lewat darah.

Lazimnya penyebab sipilis sebab kontak segera melewati kekerabatan intim, yang bisa berbentuk seks organ intim wanita, anal, maupun oral. Baca juga: Ciri Ciri Penyakit Sipilis pada Pria dan Wanita

Selain itu, pengaplikasian berbagi jarum juga dapat menjadi penyebab menularnya infeksi bakteri, baik pada pengguna narkoba suntik, dan mereka yang menyukai mentato dan menindik kuping.

Ciri-ciri penyakit Sipilis


Timbulnya pembengkakan pada getah bening, atau bisa dalam format tonjolan mirip seperti kutil, yang sebetulnya amat menular, biasanya terdapat di sekitar dubur dan ketiak, hal ini adalah ciri-ciri penyakit sipilis.

Pun itu bisa berpotensi penyakit sipilis tahap lanjut, yang seandainya tak diobati akan menuju ke tahap selanjutnya yang sungguh-sungguh berbahaya, pun bahayanya bisa merusak banyak organ tubuh lainnya.

Akibat keberadaan penyakit sipilis, juga bisa mengkibatkan tulang menjadi lebih rapuh.

Orang yang sudah terinfeksi penyakit sipilis lazimnya tak akan menikmati gejala selama bertahun-tahun. Sehingga mereka yang terkena panyakit sipilis, banyak yang tidak meyadari bahwa dirinya telah terinfeksi penyakit sipilis.

Akhirnya, cukup banyak orang yang tidak mengerjakan penaganan awal dari infeksi penyakit sipilis ini. Ada beberapa fase (stadium) dari gejala penyakit Sipilis ini.

Fase Primer


Pada fase Primer ini penyakit sipilis ditandai dengan munculnya luka tunggal, atau juga adakalanya dapat sebagian luka.

Permulaan-awal dari gejala Sipilis (fase Primer) terjadi antara 1 hingga 4 minggu, adakalanya juga dapat lebih dari waktu tersebut, malah dapat juga hingga 3 bulan (atau 90 hari).

Tapi rata-ratanya yaitu 3 pekan (atau 21 hari).

Adapun wujud luka pengaruh penyakit Sipilis berbentuk bulat dan pada sisi-sisinya kelihatan batas yang jelas.

Memang luka ini dapat sirna sendiri (sekitar 1 bulan), namun apabila tak diobati dengan langsung, penyakit sipilis tersebut dapat masuk ke tahap sekunder.

Fase Sekunder


Pada fase sekunder, penyakit Sipilis ditandai dengan adanya ruam (yang berbentuk kemerahan) pada selaput lendir atau kulit (bagian mana saja).

Format ruam yang berwarna merah atau juga ada yang berbentuk bintik-bintik coklat kemerahan, ruam dapat terjadi pada telapak tangan dan komponen bawah kaki.

Ruam ini biasanya tak senantiasa membikin tubuh menjadi gatal

Dan perlu diingat, adakalanya bentuk ruam ini seperti itu samar sehingga banyak orang sering kali luput dari dari gejala berbentuk ruam ini.

Kecuali gejala penyakit Sipilis yang berbentuk ruam, gejala Sipilis fase sekunder juga dapat berupa penurunan berat badan, rambut yang gampang rontok, tak jarang sakit kepala, demam, nyeri otot, pembengkakan, kelenjar getah bening, serta sakit tenggorokan.
Tapi yang kembali perlu diperhatikan yakni gejala penyakit Sipilis sekunder bisa sirna dengan sendirinya..,

Namun jikalau tak diobati justru dapat membuat infeksi penyakit sipilis ini dapat masuk ke tahap Laten.

Fase Laten


Gejala pada fase Laten penyakit Sipilis ini, terjadi karena gejala primer dan sekunder yang tidak diobati, sedangkan gejala tersebut dapat hilang dengan sendirinya.

Pada fase laten berlangsung selama bertahun-tahun dan gejalanya benar-benar sulit dikenal (seperti halnya pada fase awal / primer dan fase sekunder).

Karenanya pada fase laten tidak pernah diobati, penyakit sipilis bisa berupa gejala-gejala yang sering kali kambuh...

Bakteri pada 10-20 tahun setelah gejala dan infeksi pertama kali dialami dan tidak ditangani, penderita bisa terancam ke fase Tersier (fase penyakit sipilis yang paling parah).

Fase Tersier


Pada fase tersier ini penyakit sipilis dapat merusak oragan tubuh penderitanya, termasuk di dalamnya organ-organ yang sangat penting seperti syaraf otak, pembuluh darah, mata, jantung, sendi, tulang, dan hati.

Penderita yang mengalami fase yang parah ini akan mengalami lemahnya gerakan otot, tubuh yang mati rasa pun hingga kelumpuhan, kebutaan dan berjenis-jenis akibat lainnya yang sangat berbahaya. Penyakit ini dapat menyebabkan kematian.

Sistem dari penyakit Sipilis ini dapat menginfeksi bayi selama di dalam kandungan.

Dengan bahayanya penyakit Sipilis ini, karenanya perhatikan baik-bagus gejalanya, sekiranya ditemukan gejalanya seketika laporkan / periksa ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut...

Kali supaya terhindar dari fase yang terparah hal yang demikian.



  • Ciri-ciri khusus penyakit sipilis pada pria

  • Kemih nyeri selama relasi seksual

  • Nyeri dikala buang air kecil.

  • Keluarnya cairan atau kotoran dari penis laki-laki.

  • Ada luka kerongkongan pada orang-orang mengerjakan oral sek, sehingga kerongkongan kerap kali terasa sakit.

  • Nyeri pada daerah sekitar anus (hal ini terjadi pada orang-orang melaksanakan anal sex).

  • Luka memerah tanpa rasa sakit pada tempat kelamin, dubur, kerongkongan dan atau lidah.

  • Bintik merah pada kulit. Timbulnya bersisik pada telapak tangan dan telapak kaki.

  • Selain (air kencing) berwarna cenderung gelap, feses berwarna jelas.

  • Mata dan kulit cendrung berwarna kuning.

  • Timbulnya bentuk lepuh kecil pada tempat kelamin, dimana itu bisa berubah menjadi koreng.

  • Pembengkakan pada kelenjar limfe.

  • Timbulnya persoalan demam dan nyeri, kadang kala bisa muncul rasa sakit pada segala tubuh.

  • Munculnya gejala infeksi yang aneh, seperti rasa lelah yang tak patut (walaupun tidak melakukan kegiatan berat), peluh pada malam hari, dan berat badan cenderung menurun.


Ciri-ciri khusus penyakit sipilis pada wanita



  • Keluarnya cairan tidak normal dari saluran kencing atau liang senggama.

  • Timbulnya keputihan yang banyak, beraroma amis, dan warnanya cenderung putih kehijauan.

  • Rasa nyeri saat membuang air kecil

  • Rasa nyeri ketika berhubungan seksual

  • Timbulnya rasa gatal di alat kelamin atau sekitarnya.

  • Timbulnya luka kecil (terkadang tak terasa sakit) disertai pembengkakan kelenjar getah jernih

  • Terjadinya perubahan warna kulit dan mata

  • komplikasi bartolitis, adalah membengkaknya kelenjar Bartholin mengakibatkan kesusahan berjalan karena rasa nyeri.


Pada stadium satu ditandai munculnya luka kemerahan dan berair di tempat vagina, poros usus atau juga mulut. Luka ini disebut chancre. Pembengkakan kelenjar getah jernih juga dapat terjadi pada stadium satu ini.

Stadium dua jika tidak diobati, memberikan resiko terjadinya ruam, seringnya terjadi di telapak kaki dan tangan. Selain itu, muncul luka-luka seperti di bibir, mulut, tenggorokan, organ intim wanita dan anus. Gejala sipilis lainnya pada wanita adalah flu, demam dan pegal-pegal.

Pada stadium tiga, penderitanya akan mengalami apa yang disebut sipilis laten. Dimana pada stadium tiga, segala gejala penyakit menghilang, melainkan penyakit belumlah semuh, yang hakekatnya penyakit masih bersarang di dalam tubuh, bakteri penyebab sipilis masih bergerak di dalam tubuh. Sipilis laten berlangsung sampai bertahun-tahun lamanya.

Stadium empat (diketahui dengan nama sipilis tersier). Pada stadium empat, penyakit telah menyebar ke semua tubuh, yang bisa mengakibatkan kerusakan organ otak, jantung, batang otak dan tulang.

Pencegahan sipilis pada wanita


Sipilis pada wanita bisa dicegah, yaitu hindari berhubungan seksual dengan orang yang bukan pasangannya (kecuali juga memutuskan suami bebas dari bakteri penyebab sipilis).

Lalu jangan mengkonsumsi obat-obat terlarang dan alkohol.

Terakhir, penting untuk menjaga pola yang hidup sehat, sehingga sistem imun tubuh dapat berprofesi dengan baik.

Sering mengobati penyakit sipilis


Pengobatan sipilis cukup gampang dijalankan, yaitu cuma dengan mengaplikasikan antibiotik. Tetapi dengan menerapkan suntikan penisilin.

Tetapi apabila tidak diobati, penyakit sipilis atau raja singa ini bisa menjadi penyakit yang membahayakan, sampai berujung terhadap kematian.

Penisilin cukup sukses untuk mengobati sipilis primer dan sekunder. Penisilin lazimnya diberi via suntikan.

Maka alergi terhadap penisilin. tersedia tipe antibiotik lain untuk membunuh bakteri penyebab sipilis. Untuk mendapatkan antibiotiknya, maka direkomendasikan dari saran dokter, sehingga lebih aman.

Untuk satu suntikan penisilin, sanggup menghentikan perkembangan penyakit bila tubuh sudah terinfeksi kurang dari satu tahun.

Adapun kalau infeksi sudah lebih dari satu tahun, karenanya perlu penambahan dosis. Biasanya, pengobatan dikasih sekitar 14 hari, tergantung situasi, dapat saja berjalan lebih lama.

Untuk sipilis tersier, pengobatan tentunya lebih lama waktunya, dan antibiotik diberikan via infus, agar menghentikan infeksi yang terjadi, akan melainkan tak bisa mengkoreksi kerusakan yang diakibatkan penyakit sipilis fase tersier.

Sifilis pada kehamilan juga bisa diobati dengan antibiotik. Ini cukup aman, sebab obat-obatan antibiotik tak memberikan akibat buruk pada bayi.

Cara progres pengobatan menerapkan antibiotik, sebagian gejala yang dirasakan penderita sipilis seperti timbulnya demam, sakit kepala, nyeri pada otot dan persendian.

Gejala seperti itu muncul karena tersebarnya sel-sel bakteri penyebab sipilis sebab dibunuh oleh obat-obatan antibiotik. Ini bukan dilema yang serius (normal terjadi), yang lazimnya cuma terjadi selama 1 hari saja.

Tetapi sekiranya gejala dirasakan semakin memburuk dari waktu ke waktu, karenanya dianjurkan seketika hubungi dokter.

Adaun bagi wanita, mengkonsumsi obat-obatan antibiotik untuk sipilis berpotensi mengganggu metode kontrasepsi yang terkandug hormon estrogen dan progesteron.

Penderita sifilis disarankan untuk menghindari seluruh wujud kekerabatan seksual, sampai hasilnya infeksi bisa hilang atau disembuhkan. Baca juga: Ciri Ciri Penyakit Sipilis pada Pria atau Wanita

Pasangan seksual dari penderita sifilis, direkomendasikan untuk mengecek kondisinya ke dokter, karena ada kemungkinan juga ikut terkena penyakit sipilis, pergi ke dokter guna menerima penanganan yang tepat.

Kali memutuskan kesembuhan penyakit sipilis


mengatasi pengobatan antibiotik, lazimnya pasien diminta untuk menjalani percobaan darah, tujuannya untuk mempertimbangkan bahwa infeksi bakteri telah sembuh total.

Melainkan yang perlu diingat, tubuh tetap berpotensi terkena infeksi sipilis lagi, meski sudah sukses sembuh sebelumnya. Untuk itu penting menjaga kesehatan dan pola hidup yang bagus.

Demikian adalah review seputar 4 Fase Ciri Terkena Penyakit Sipilis Pada Pria dan Wanita yang bisa de nature sampaikan untuk Anda sekalian. Semoga bacaan tersebut bermanfaat serta bisa menambah wawasan untuk Agan semua.